Flashdisk OKMB, Dibawa Lari Kemana yah?

GambarOKMB masih menyisakan kenangan tersendiri di benak pikiran. Karena Di saat itu lah saya dikenalkan dengan kondisi dan situasi kampus IMT. Perasaan campur aduk pada pelaksanaannya membuat letih yang waktu itu dirasakan menjadi memori-memori manis yang sayang bila dilupakan.

Namun bukan kenangan manis itu yang akan saya sharing dalam cakrawala berpikirku, lebih kepada suara tuntutan mahasiswa angkatan 2012 tentang dana pengadaan flashdisk okmb yang sampai saat ini belum satu pun diterima oleh IMT 2012. Sangat disayangkan keterlambatan pendistribusian itu sedikit demi sedikit membuat muak saya. Pengadaan barang storage tersebut pun diragukan, apakah flashdisk itu benar-benar ada?

Padahal seluruh mahasiswa angkatan 2012 telah membayar uang pengadaan flashdisk sebesar Rp 40.000,-. Jumlah mahasiswa baru ada sebanyak 1400. Jika dikalkulasikan dengan pendanaan flashdisk tersebut maka sedikitnya ada uang yang terkumpul sebesar 40 juta rupiah. Bukan angka yang sedikit dalam pengelolaan dana mahasiswa

Pendistribusian flashdisk OKMB menjadi penting, karena telah lewat tujuh bulan semenjak pelaksanaan OKMB 2012 belum juga dibagikan satu pun kepada mahasiswa angkatan 2012. Dikhawatirkan terjadi penyalahgunaan dalam penggunaan dana mahasiswa baru tersebut.

Saya secara pribadi meminta tanggung jawab dan kejelasan dari pihak panitia OKMB. Percepatan distribusi flashdisk lah yang menjadi solusi dari masalah ini.

Namun tulisan ini masih menyisakan pertanyaan besar akan kasus ini. Kemana larinya Flashdisk OKMB? Entahlah, Hanya Tuhan dan mereka lah yang tahu.

Leave a comment